Metrodeadline.com
Pesawaran – Pembagian bantuan program sembako yang diberikan secara langsung tunai oleh PT.Pos Indonesia diduga menimbulkan banyak polemik, salah satunya menimbulkan kerumunan yang akan menjadi cluster penyebaran Covid-19,mengingat untuk wilayah kecamatan Negeri Katon masih level tiga atau zona merah.
Berdasarkan pantauan media ini,pembagian BSPS hari ini (senen,28/02/22) di Balai Desa Kalirejo Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran, mengabaikan prokes hal tersebut terlihat banyaknya masyarakat yang berdesak-desakan untuk mendapatkan bantuan tersebut dan tidak menjaga jarak.
Kegiatan yang sudah berlangsung dua hari ini terlihat dua ribu lebih masyarakat yang ada di kecamatan negeri katon melakukan pencairan dana BSPS dari hari minggu kemarin hinga senen sore ini.
Reza selaku pihak PT.Pos Indonesia dan juga penanggung jawab untuk kabupaten pesawaran menjelaskan kepada awak media ini, bahwa kerumunan ini tidak dapat di hindari di karena kan banyak warga yang mau mengambil bantuan tersebut tidak sesuai dengan jadwal yang sudah di atur sebelumnya.
“Banyaknya warga yang datang tidak sesui dengan jadwal yang telah ditetapkan perdesa dan ada juga warga yang persyaratan nya tidak lengkap maka terjadilah kerumunan”.
Masih kata Reza selaku pihak PT. Pos Indonesia dan sekaligus penanggung jawab untuk kabupaten pesawaran kegiatan penyaluran BSPS ini sudah berlangsung dua hari mas ada sekitar dua ribu lebih warga Kecamatan Negeri Katon yang mendapatkan bantuan BSPS ini.
“Penyaluran BSPS ini sudah berlangsung dua hari ini di balai Desa Kalirejo dan sudah tersalurkan hampir dua ribu lebih ke warga yang sudah mendapatkan surat undangan dari PT. Pos Indonesia mas. Tutupnya (Meriansyah)