Lampung Timur, Bantuan dan dukungan disiapkan oleh Ketua Pelaksana Kegiatan Dewan Kerja Ranting (DKR) Pramuka sekaligus Ketua Lapangan Saka Wira Kartika (SWK) Koramil Sukadana, Marwan bersama anggotanya.
Hal itu disampaikannya setelah melaksanakan kegiatan perjalanan peninjauan ke kawasan Gunung Tamiang Desa Sukadana yang akan dikembangkan untuk menjadi objek wisata bernama Puncak Tamiang Sukadana.
“Kami dari Saka Wira Kartika Koramil Sukadana dan Dewan Kerja Ranting Pramuka, sudah mengecek lokasi Gunung Tamiang. Kami siap membantu dan mendukung menjadikan objek wisata yang ada di Sukadana,” tutur Marwan kepada metrodeadline disela-sela kunjungannya bersama rombongannya pada Minggu, 13 Februari 2022 pukul 14.00 WIB.
Menurutnya, calon objek wisata Puncak Tamiang Sukadana sangat bagus, hanya saja kurang dukungan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur maupun masyarakat Desa setempat.
“Sudah kami tinjau dan Alhamdulillah objek wisata disini tempatnya sangat bagus, hanya saja masih kurang dukungan dari Pemerintah dan masyarakat. Tolong, buat kedepannya agar bisa menjadi destinasi pariwisata yang paling bagus,” kata Ketua Pelaksana Kegiatan Dewan Kerja Ranting Pramuka Sukadana tersebut.
Marwan sekaligus sebagai Ketua Lapangan Saka Wira Kartika Koramil Sukadana mohon bantuan masyarakat dan Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur untuk kemajuan destinasi pariwisata Puncak Tamiang Sukadana.
“Untuk masyarakat dan Pemerintah mohon bantuannya untuk objek wisata yang ada di Gunung Tamiang Sukadana ini,” sambung Ketua Lapangan Saka Wira Kartika Koramil Sukadana itu.
Kesan dan pesannya, tanpa dorongan dari masyarakat maka pembangunan tidak akan berjalan, sementara pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur sebatas memberikan dukungan.
“Kesan dan pesannya yaitu tadi untuk dijadikan sebagai motivasi masyarakat. Sehebat apapun objek wisata tanpa bantuan masyarakat sendiripun tidak bisa akan maju.
Pemerintah hanya mendukung, semua gerakan ada di masyarakat itu sendiri,” ujar Marwan.
Ia berharap masyarakat dapat bersatu padu bekerjasama membantu untuk lebih baik saling bahu membahu untuk menjadikan Destinasi Pariwisata Puncak Tamiang Sukadana paling terkesan.
“Harapan kepada masyarakat, selalu kompak untuk membantu wisata ini agar bisa lebih baik lagi, guna untuk wisata setempat agar supaya dapat bekerjasama,” harapnya.
“Bergerak dan memicu masyarakat-masyarakat yang lain untuk dapat membuat supaya gunung Tamiang menjadi wisata yang paling terkesan,” ucapnya.
Terutama bagi para pemuda Desa setempat agar dapat bergerak pada bidang pembangunan pengembangan objek wisata.
“Sekali lagi buat masyarakatnya, buat kaum mudanya terutama, bergerak di bidang wisata ini untuk pembuatan objek wisatanya,” tegasnya.
Begitu juga halnya Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur melalui Dinas Pariwisata Lampung Timur agar dapat memberikan dukungannya dengan cara langsung terjun ke lokasi.
“Khusus buat Dinas Pariwisatanya untuk bisa memberikan dukungannya dan bergerak langsung terjun ke objek wisata ini,” terangnya.
“Agar bisa dilihat bahwa objek wisata ini memang pantas untuk menjadi objek wisata yang bisa bersaing dengan wisata yang lain,” jelasnya.
“Terutama khususnya untuk wilayah Sukadana Kabupaten Lampung Timur Dinas Pariwisata diharap untuk meninjau langsung ketempat,” pungkasnya.
Sebelumnya, bantuan dan dukungan pernah dilakukan oleh Marwan dan Anggotanya di waduk Way Negara Batin Desa Sukadana Timur Kecamatan Sukadana Kabupaten setempat bernama Taman Wisata Way Negara Batin.
APBD-P 2021 seperti dijanjikan oleh Bupati Lamtim pada (4/3/2021) dan proposal pengajuan pembangunan Fasum, Fasus dan Sarpras diserahkan oleh Bendahara Pokdarwis Puncak Tamiang Sukadana kepada Kepala BAPPEDA Lamtim pada (25/5/2021).
Tapi janji dan proposal itu belum bisa ditepati apalagi terealisasi, karena refocusing anggaran untuk kegiatan pembangunan kolam renang dan Sarpras di komplek rumdis Bupati dengan nilai Rp.12 miliar dan belum lagi kegiatan pembangunan di objek wisata lainya.
“Nanti kita bicarakan lagi,” kata Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo kepada Metrodeadline singkat usai pembukaan UKW PWI Lampung Timur di Yestoya Hotel Way Jepara Lamtim pada Rabu, 29 Desember 2021 lalu.
(Ropian Kunang)
