Jakarta – Lebih dari 300 orang mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan (capim) KPK. Para pendaftar berasal dari beragam latar belakang, dari advokat, hakim, perwira tinggi Polri, hingga pimpinan KPK yang memutuskan maju lagi.
Pendaftaran ditutup Pansel capim KPK pada pukul 16.00 WIB, Kamis (4/7/2019). Tercatat ada 348 orang yang mendaftarkan diri.
Pada hari terakhir, sejumlah nama ‘beken’ diketahui ikut mendaftarkan diri sebagai capim KPK
Ada hakim tinggi pada Pengadilan Tinggi (PT) Banten, Binsar Gultom, yang ikut mendaftar. Nama Binsar familiar saat mengadili kasus kopi sianida dengan terdakwa Jessica Kumala Wongso.
Selain itu, 3 komisioner KPK maju lagi mencalonkan diri untuk menjadipimpinan KPK periode 2019-2023. Salah satunya Alexander Marwata.
“Atas dorongan dan dukungan sejumlah pihak serta untuk menjaga keberlanjutan program pemberantasan korupsi yang sedang berjalan,” kata Alexander.
Sedangkan dari Polri, Pansel KPK menyebut ada 10 perwira tinggi yang mendaftar. Salah satu yang datang ke Pansel KPK adalah Staf Ahli Kapolri Irjen Ike Edwin.
Ike Edwin mengatakan mendaftar capim KPK atas keinginan pribadi. Ia mengatakan sudah meminta restu kepada pimpinan Polri dan didukung untuk mendaftar sebagai capim KPK.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian sebelumnya menuturkan Divisi Propam dan Itwasum Polri telah menelusuri rekam jejak pati Polri yang mengajukan diri untuk ikut seleksi capim KPK. Hasilnya, tak ditemukan masalah pada kesembilan kandidat.
Sumber : detik.co