Jalan Ryacudu Balam Segera Diperbaiki
BANDAR LAMPUNG – Gubernur Lampung terpilih Arinal Djunaidi pada hari Rabu 29 Mei yang lalu kebetulan berkesempatan melintas dan meninjau kondisi Jalan Ryacudu di Komplek Korpri Sukarame Bandar Lampung.
Pada kesempatan tersebut beliau melihat bahwa kondisi jalan tsb dalam kondisi kurang mantap, dan memerlukan penanganan segera menjelang Idul Fitri ini.
Menurut Arinal penanganan ruas jalan Ryacudu harus dilakukan. Jika tidak dilakukan penanganan menjelang idul fitri 1440 Hijriyah ini maka tentunya akan sangat menyulitkan pengguna jalan, baik yang bersifat lokal maupun kendaraan yang akan keluar dan masuk jalan tol.
Arinal Djunaedi mengatakan bahwa: ” Saya dan beberapa teman pengusaha Lampung turut perduli untuk memberikan bantuan dalam menangani jalan tersebut demi kelancaran pengguna jalan, tentunya dukungan ini sifatnya kepedulian dan tidak mengikat”.
“Saya sangat prihatin kalau jalan ini masih mengalami kerusakan, padahal ini jalan merupakan akses utama menuju jalan tol. Bagaimana pengguna jalan mau nyaman kalau jalan banyak kerusakan”, tandasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan PUPR Provinsi Lampung, Taufiqullah membenarkan ada kunjungan Pak Arinal ke ruas jalan Ryacudu.
Kunjungan ini, menurutnya inisiatif dan kepedulian Bapak Arinal bersama beberapa pengusaha Lampung agar jalan tersebut kondisinya cukup baik bagi pengguna jalan dalam suasana menjelang dan sesudah hari raya idul fitri.
Keperdulian masyarakat luas dan dunia usaha dalam pembangunan daerah sifatnya sah-sah saja, karena pada prinsipnya keberhasilan pembangunan daerah merupakan tanggung bersama. Kedepan, CSR dari dunia usaha diharapkan lebih prioritas untuk pembangunan guna kepentingan publik.
Penanganan ini sangat membantu karena proses tender dan administrasi di Pemprov Lampung baru akan selesai pada bulan Juli yang akan datang, ” ujarnya.
Taufiq mengatakan bahwa untuk alat berat sudah stadbay dilokasi. Walau lelang belum berjalan. Jadi kalau ada lobang langsung ditutup buat arus mudik ini.
“Walau sifatnya sementara, penanganan dilapangan bersifat penanganan taktis mengoptimalkan kerataan permukaan perkerasan jalan untuk kenyamanan pengendara ruas jalan tersebut,”pungkasnya. (*)
Sumber : dinaspupr.lampung
