Keterangan Foto : Warga Sumbersari Desak Pemkot Perbaiki Jalan Mirip Lintasan Offroader. (Foto Facebook Danang Dzoel Koernia)
METRODEADLINE.COM, Kota Metro – Sejumlah warga di Kelurahan Sumbersari Bantul, Kecamatan Metro Selatan Kota Metro Lampung meminta kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Metro agar segera memperbaiki Jalan FKPPI sepanjang 2 kilo meter menghubungkan antara RW 02 dengan RW 01 Kelurahan Sumbersari. Pasalnya, sejak empat bulan terakhir ini jalan tersebut seperti lintasan Offroader.
Azhar (25) Warga Sumbersari Bantul mengatakan bahwa jalan tersebut sudah tidak layak dilalui kendaraan roda dua (2). Selain berlubang bergelombang, jalan ini juga sudah tidak ada batu onderlah atupun aspalnya, yang terlihat hanya genangan air dan lumpur pasca hujan.
“Saya berharap pemerintah jangan anak tirikan pembangunan di Kota Metro, khususnya di Sumbersari. Ya di Kelurahan Sumbersari yang palinmg parah jalan FKPPI ini, dan sudah seharusnya layak dibangun dan diperbaiki. Bahkan jalan ini merupakan akses transportasi warga dua RW, baik petani maupun masyarakat yang hendak beraktifitas rutinitas sehari-hari,”ungkapnya, Selasa (9/4/2019).
Lebih lanjut, kata dia warga tidak hanya diam membiarkan jalan ini rusak. Beberapa kali warga gotong-royong menimbun tanah dan batu, namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil. Jalan tetap berlubang, lantaran kondisi tanah yang labil dan basah membuat jalan tersebut tidak tanah lama.
“Kami pemuda Sumbersari Bantul dan masyarakat mendesak kepada Pemkot Metro segera memperbaiki jalan FKPPI. Masyarakat disini juga taat membayar Pajak Bumi dan Bnagunan, dan tentu layak mendapat sentuhan pembangunan berupa perbaikian jalan,”jelasnya.
Sementara menggapi hal tersebut, Lurah Sumbersari M. Rafiudin, S.Pd membenarkan hal tersebut. Ia mengaku sudah berupaya semaksimal mungkin sejak 2017 sampai sekarang selalu memprioritaskan usulan warga pada Musrenbang tingkat Kelurahan, agar jalan tersebut segera mendapat perbaikan.
”Namun, sering kali usulan tersebut di coret tidak di realisasikan saat bedah APBD Pembangunan sejak 2016-2017. Saya sempat bingung juga saat ditanya masyarakat, ya saya jawab apa adanya, belum terealisasi. Pada 2018 kembali kita usulkan, semoga di 2019 ini terealisasi,”pungkasnya. (*)
Penulis/Foto : Freddy Kurniawan Sandi
