Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia (RI) Zulkifli Hasan (Zulhas) meminta pesta demokrasi, khususnya Pemilihan Presiden (Pilpres) di Kota Metro berlangsung damai dan penuh kegembiraan.
Hal tersebut dikatakannya usai melakukan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI dengan materi Pancasila, UUD Negara RI tahun 1945 serta ketetapan MPR, NKRI dan Bhenika Tunggal Ika yang berlangsung di gedung Nuwo Budayo Kota Metro, Rabu (28/11/2018).
“Kita ingin di tahun politik ini penuh kegembiraan, damai, tentram dan saling menyayangi, menghargai dan mencintai. Dalam demokrasi itu biasa, ada Pileg ada Pilpres yang setiap lima tahun ada. Saya tidak ingin Lampung ada kegaduhan dan sebagainya, justru saya ingin Lampung menjadi model, menjadi contoh untuk seluruh provinsi di Kndonesia yang damai walapun pilihannya beda,” terangnya dihadapan awak media.
Menurutnya, sosialisasi Empat pilar harus terus digaungkan ke masyarakat agar moral kebangsaan ditahun politik ini tidak pudar.
“Ya itulah yang harus dimasyarakatkan, karena sekarang kan sudah jarang, kita lihat di media sosial tahun Politik kok gaduh, kok saling menjelekkan, saling menyerang itukan tidak baik. Kita ini saudara sebangsa setanah air jangan sampai mengorbankan persaudaraan dan persahabatan gara-gara pilpres,” kata Zulkifli Hasan.
“Ya itulah yang harus dimasyarakatkan, karena sekarang kan sudah jarang, kita lihat di media sosial tahun Politik kok gaduh, kok saling menjelekkan, saling menyerang itukan tidak baik. Kita ini saudara sebangsa setanah air jangan sampai mengorbankan persaudaraan dan persahabatan gara-gara pilpres,” kata Zulkifli Hasan.
Orang nomor satu di gedung MPR RI ini juga mengajak masyarakat untuk berdemokrasi dengan damai agar tidak terjadi perpecahan karena berbeda pilihan.
“Silahkan pilih masing-masing, ini kan persaingan biasa namanya disebut dengan friendly kompetisi, jadi kompetisi yang bersahabat. Bukan mau perang, kita ini mau milih saudara sendiri. Makanya namanya itu friendly kompetisi,” tandasnya.
Diketahui, dalam kegiatan sosialisasi Empat pilar tersebut sedikitnya diikuti ribuan peserta yang merupakan masyarakat Kota Metro. (*)