
Jakarta –
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim resmi meniadakan ujian nasional (UN) 2020. Nadiem mengatakan anggaran terkait UN itu dapat digunakan untuk membantu penanganan virus Corona (COVID-19) hingga program online learning bagi siswa di rumah.
“Jadinya dana dari UN itu tentunya masih ada sisanya yang tidak digunakan dan itu bisa kita kerahkan baik dari membantu bencana COVID-19 atau mendukung online learning anak-anak di rumahnya,” kata Nadiem dalam konferensi pers lewat videonya, Selasa (24/3/2020).
Nadiem mengatakan sebagian dari realokasi anggaran tersebut akan digunakan untuk program relawan atau volunteer dari fakultas rumpun ilmu kesehatan dalam menangani virus Corona. Menurutnya sudah ada sekitar 10.000 mahasiswa yang mendaftar ke program tersebut.
“Jadi volunteer program itu alhamdulilah sudah sekitar banyak sekali kurang lebih 10.000 orang yang meregistrasi sampai saat ini. Dan akan kita berikan detilnya nanti di saat sudah siap dengan program itu,” kata Nadiem.
“Jadi berbagai macam realokasi anggaran sesuai arahan pak presiden itu sedang dilakukan di Kemendikbud dan kami sedang berkoordinasi dengan DPR untuk melaksanakan hal tersebut,” sambungnya.
Selanjutnya klik sumber : https://news.detik.com/berita/d-4951667/un-ditiadakan-kpai-biaya-dapat-dialihkan-untuk-pencegahan-corona