Pasar Hewan Belum Difungsikan Sudah Rusak, Disdag Sebut Masih Pemeliharaan

Penulis : Fredi Kurniawan Sandi

Kadis Perdagangan Kota Metro, Leo Hutabarat, SH

metrodeadline.com Kontruksi proyek pembangunan pasar hewan 24 Tejoagung, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro Provinsi Lampung  yang menelan anggaran sebesar Rp. 1,4 miliar Tahun Anggaran 2019 cukup menyita perhatian publik. Pasalnya, belum difungsikan kontruksi bangunan tersebut sudah mulai rusak dan terkesan mangkrak.

Pantauan Redaksi metrodeadline.com, kerusakan retak terjadi pada bagian dinding kotak untuk pakan hewan. Aliran air atau saluran got yang mengeililingi lokasi pasar hewan tidak berjalan lancar, sehingga menyebabkan air tidak berjalan lancar dan mengakibatkan kumuh dan bau. Dugaan sementara Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL) yang dibangun tidak berjalan maksimal.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Metro, Leo Hutabarat, SH menyebut pembangunan pasar hewan Tejoagung masih dalam proses masa pemeliharaan pihak ketiga.

Pasar Hewan Belum Difungsikan Sudah Rusak, Disdak Sebut Masih Pemeliharaan

“Jadi itu masih dalam masa pemeliharaan, sampai 6  (enam) bulan, makanya belum difungsikan,”cetus Kadis Perdagangan saat dikonfrmasi, usai menghadiri Musrenbang Kota Metro, di gedung Wisma Haji Al Khairiyah, Metro Pusat, Kamis (27/02/2020).

Terakait kerusakan kontruksi bangunan bagaimana pak ? Leo kembali  menyakini bahwa itu masih dalam masa pemeliharaan.

“Ya itu masih dalam pemeliharaan,”ujarnya sambil berjalan meninggalkan awak media saat dikonfirmasi. (*)

 

 

You might also like

error: Content is protected !!